Taman Nasional Baluran
Taman Nasional Baluran,
diresmikan pada tahun 1980, adalah salah satu Taman Nasional di
Indonesia yang terletak di wilayah Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur,
Indonesia (sebelah utara Banyuwangi). Nama dari Taman Nasional Baluran
diambil dari nama gunung yang berada di daerah ini, yaitu gunung
Baluran. Taman nasional ini terdiri dari tipe vegetasi sabana, hutan
mangrove, hutan musim, hutan pantai, hutan pegunungan bawah, hutan rawa
dan hutan yang selalu hijau sepanjang tahun. Tipe vegetasi sabana
mendominasi kawasan Taman Nasional Baluran yakni sekitar 40 persen dari
total luas lahan. Tak ayal banyak orang menyebut Taman Nasional ini
sebagai Afrika-nya Indonesia.
Potensi Kawasan
Keadaan topografi bervariasi dari datar
sampai berbukit-bukit dengan puncak tertinggi gunung Baluran (±1.247 m
dpl). Dengan ketinggian tempat antara 0 – 1.247 m, kawasan ini memiliki
iklim bertipe Monsoon dengan curah hujan antara 900-1.600 mm/tahun dan
suhu udara antara 27° – 30° Celcius.
Banteng (Bos javanicus)
Taman Nasional Baluran memiliki padang
savana alamiah 40% dari luas kawasan, hutan mangrove, pantai, payau/rawa
dan musim. Tumbuhan yang khas Baluran adalah Widoro bekol (Zyzyphus rotundifolia) dan tumbuhan yang lain seperti Asam (Tamarindus indica), Gadung (Dioscorea hispida), Kemiri (Aleuritas moluccana), Gebang (Corypha utan) dan lain-lain.
Gerombolan Sapi di Taman Nasional Baluran
Terdapat 155 jenis burung yang sudah langka antara lain Walet ekor jarum (Hirundapus caudutus), Banteng (Bos javanicus), Ajag (Cuon alpinus), Kijang (Muntiacus muntjak), Rusa (Cervus timorensis russa), Kerbau liar (Bubalus bubalis), Burung merak (Pavo muticus), Ayam hutan merah (Gallus sp.), Macan tutul (Panthera pardus), Kucing bakau (Prionailurus viverrinus) dan lain-lain.
Paket Wisata dan Fasilitas Yang Ditawarkan
Taman Nasional Baluran memiliki beberapa
obyek dan daya tarik wisata alam yang cukup beragam, terdiri dari
kombinasi berbagai bentang alam mulai dari ekosistem laut hingga
pegunungan, savana, dan keanekaragaman jenis satwa dan tumbuhan.
Beberapa daerah di Taman Nasional
Baluran yang sering dikunjungi wisatawan dan masyarakat untuk berbagai
keperluan terutama yang dimanfaatkan sebagai daerah tujuan wisata antara
lain: Gua Jepang, Curah Tangis, Sumur Tua, Evergreen Forest, Bekol,
Bama, Manting, Dermaga, Kramat, Kajang, Balanan, Lempuyang, Talpat,
Kacip, Bilik, Sejileh, Teluk Air Tawar, Batu Numpuk, Pandean, dan Candi
Bang. Adapun wisatawan yang berkunjung ke Taman Nasional Baluran
meliputi wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara.
Taman Nasional Baluran
Dari berbagai obyek wisata yang ada di
Taman Nasional Baluran sebagian telah dikembangkan menjadi produk
wisata, antara lain Gua Jepang, Curah Tangis, Visitor Centre, Candi
Bang, Savana Semiang, Savana Bekol, Evergreen Forest Bekol, dan Pantai
Bama.
Di kawasan Batangan terdapat situs
peninggalan sejarah berupa Gua Jepang, lokasi makam putra Maulana Malik
Ibrahim, atraksi tarian burung merak pada musim kawin antara bulan
Oktober – November. Fasilitas yang ada di sini antara lain pusat
informasi dan Camping Ground.
Di savana Bekol dan Semiang, anda bisa
mengamati aneka satwa seperti ayam hutan, merak, rusa, kijang, banteng,
kerbau liar, dan burung. Fasilitas yang ada di sini antara lain wisma
peneliti, wisma tamu, dan menara pandang. Kawasan Manting dan Air Kacip
memiliki sumber air yang tidak pernah kering sepanjang tahun, dan
merupakan habitat macan tutul. Sementara bila anda ingin menikmati
wisata bahari, anda bisa datang ke pantai Bama. Di sini anda bisa
melihat matahari terbit, memancing ataupun snorkling, selain
itu anda juga bisa menyaksikan atraksi perkelahian antar rusa jantan
saat musim kawin pada bulan Juli dan Agustus serta atraksi kawanan kera
abu-abu yang memancing kepiting/rajungan dengan ekornya pada saat air
laut surut.
Pantai Bama
Anda juga bisa naik sampan di laut yang
tenang dan melihat berbagai jenis ikan hias di kawasan Popongan. Di
lokasi ini juga terdapat fasilitas pengamatan burung migran yang bisa
anda niknati sambil naik sampan. Sedangkan di Curah Tangis anda bisa
berolahraga panjat tebing dengan tinggi 10-30 meter, dan kemiringan
sampai 85%.
Fasilitas yang tersedia antara lain
kantor, pondok kerja, pesanggarahan, shelter, jalan trail, menara
pandang yang sangat cocok untuk fotografi. Fasilitas penginapan di Taman
Nasional Baluran dapat ditemukan di Bekol dan pantai Bama, sangat
disarankan untuk konfirmasi dengan petugas Taman Nasional apabila
berencana bermalam, untuk menyediakan logistik selama waktu bermalam.
Matahari Terbit Di Pantai Bama
Rute Ke Lokasi Taman Nasional
Bagi anda yang bertempat tinggal di
kota-kota sebelah barat kota Surabaya. Anda bisa menggunakan kereta api
jurusan Surabaya, setelah itu dari Surabaya anda akan naik kereta api
Mutiara Timur atau Sri Tanjung berangkat dari Stasiun Gubeng menuju
Banyuwangi (Stasiun Pasar Turi tidak ada jadwal keberangkatan kereta
menuju Banyuwangi).
Setelah tiba di stasiun Ketapang
Banyuwangi silahkan naik angkot/ojek menuju terminal Ketapang (± Rp.
3.500), selanjutnya dari terminal Ketapang naik bis (AKDP) jurusan
Situbondo/Surabaya (± Rp. 5.000) lalu bilang ke kondekturnya turun di
Batangan (setelah kec. Wongsorejo). Di situ anda akan turun pas di depan
gerbang utama Taman Nasional Baluran.
0 komentar:
Posting Komentar